sumowarna.id – Bank Indonesia (BI) mengumumkan telah menyiapkan uang tunai sebesar Rp 133,7 triliun guna memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025. Langkah ini diambil sebagai bagian dari komitmen BI untuk memastikan kelancaran transaksi selama periode libur akhir tahun, di mana permintaan uang tunai biasanya meningkat signifikan.
Proyeksi Kebutuhan Uang Tunai Selama Libur Nataru
Menurut Deputi Gubernur BI, kebutuhan uang tunai masyarakat cenderung melonjak pada momen Nataru, didorong oleh aktivitas belanja, perjalanan, dan berbagai tradisi lainnya. Angka Rp 133,7 triliun ini mencerminkan kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya, seiring dengan meningkatnya aktivitas ekonomi nasional. BI optimistis persiapan ini akan mencukupi kebutuhan masyarakat di seluruh wilayah Indonesia.
Layanan Penukaran Uang yang Lebih Mudah Diakses
BI telah bekerja sama dengan bank dan mitra strategis lainnya untuk menyediakan lebih dari 5.000 titik penukaran uang di seluruh Indonesia. Lokasi-lokasi strategis seperti pusat perbelanjaan, pasar tradisional, dan terminal transportasi akan menjadi prioritas untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat. Selain itu, BI juga menekankan pentingnya menjaga kualitas uang yang diedarkan agar layak digunakan dalam transaksi.
Distribusi Uang Tunai ke Daerah Terpencil
Salah satu fokus utama BI adalah memastikan distribusi uang tunai ke daerah-daerah terpencil dan perbatasan, yang sering mengalami kendala logistik. Dengan dukungan armada khusus dan koordinasi intensif, BI memastikan bahwa masyarakat di wilayah-wilayah tersebut tetap dapat mengakses uang tunai tanpa kendala.
Dukungan Stabilitas Sistem Pembayaran Selama Libur Panjang
Selain memastikan ketersediaan uang tunai, BI juga terus memantau stabilitas sistem pembayaran digital untuk mendukung transaksi non-tunai. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan terhadap uang tunai sekaligus mempercepat adopsi pembayaran digital di tengah masyarakat.
Kesimpulan
Dengan alokasi uang tunai sebesar Rp 133,7 triliun dan penyebaran layanan penukaran yang luas, Bank Indonesia memastikan bahwa kebutuhan masyarakat selama Natal dan Tahun Baru 2024-2025 akan terpenuhi. Persiapan matang ini menunjukkan komitmen BI untuk mendukung kelancaran aktivitas ekonomi di momen liburan akhir tahun yang sibuk.