sumowarna.id – Seiring dengan meningkatnya penggunaan perangkat digital dalam kehidupan sehari-hari, banyak orang menghabiskan waktu berjam-jam menatap layar tanpa menyadari dampaknya terhadap kesehatan mata. Dokter mengingatkan bahwa kebiasaan jarang berkedip saat menatap layar dapat menyebabkan mata kering, kelelahan, bahkan gangguan penglihatan dalam jangka panjang.
Pentingnya Berkedip bagi Kesehatan Mata
Berkedip adalah mekanisme alami tubuh untuk menjaga kelembapan dan kebersihan mata. Saat berkedip, lapisan air mata tersebar merata di permukaan mata, mencegah kekeringan dan iritasi. Normalnya, seseorang berkedip 15–20 kali per menit, tetapi saat menatap layar, jumlah ini bisa berkurang drastis hingga setengahnya.
Dampak Jarang Berkedip saat Menggunakan Gawai
- Mata Kering dan Iritasi
Kurangnya kelembapan akibat jarang berkedip dapat menyebabkan mata terasa kering, gatal, dan tidak nyaman. - Kelelahan Mata Digital
Menatap layar terlalu lama dapat menyebabkan digital eye strain, yang ditandai dengan mata lelah, nyeri kepala, dan ketegangan di sekitar mata. - Pandangan Buram dan Sulit Fokus
Mata yang tidak cukup terhidrasi sering kali mengalami penglihatan kabur atau kesulitan fokus dalam waktu lama. - Peningkatan Risiko Gangguan Mata Jangka Panjang
Jika kebiasaan ini berlangsung terus-menerus, mata bisa mengalami degenerasi lebih cepat dan berisiko mengalami gangguan penglihatan lebih serius di masa depan.
Cara Mengurangi Dampak Buruk pada Mata
- Gunakan Aturan 20-20-20
Setiap 20 menit, alihkan pandangan dari layar ke objek yang berjarak 20 kaki (sekitar 6 meter) selama 20 detik untuk mengurangi ketegangan mata. - Sadar untuk Berkedip Lebih Sering
Latih kesadaran untuk berkedip lebih sering saat menggunakan gawai agar mata tetap terhidrasi. - Gunakan Tetes Mata jika Diperlukan
Jika mata terasa sangat kering, gunakan tetes mata buatan untuk membantu melembapkannya. - Atur Pencahayaan Layar
Sesuaikan tingkat kecerahan layar agar tidak terlalu terang atau redup guna mengurangi tekanan pada mata. - Sesuaikan Posisi Layar
Pastikan layar berada pada jarak ideal, yaitu sekitar 50–70 cm dari mata, dengan posisi sedikit di bawah garis pandang agar lebih nyaman.
Kesimpulan
Menatap layar gawai tanpa berkedip dalam waktu lama dapat menyebabkan berbagai gangguan mata, termasuk mata kering, iritasi, hingga kelelahan digital. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan kebiasaan sehat seperti aturan 20-20-20, meningkatkan kesadaran untuk lebih sering berkedip, serta mengatur pencahayaan dan posisi layar. Dengan menjaga kesehatan mata, aktivitas digital dapat dilakukan dengan lebih nyaman dan tanpa gangguan.
