
sumowarna.id – Berbuka puasa adalah momen yang sangat dinantikan setelah seharian menahan lapar dan haus. Namun, pemilihan makanan yang kurang tepat bisa menyebabkan gangguan pencernaan, lonjakan gula darah, bahkan peningkatan berat badan yang tidak diinginkan. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui makanan apa saja yang baik dikonsumsi dan yang sebaiknya dihindari saat berbuka puasa agar tubuh tetap sehat dan bugar selama menjalani ibadah Ramadan.
Makanan yang Dianjurkan Saat Berbuka Puasa
1. Kurma dan Air Putih
Kurma adalah makanan sunnah yang dianjurkan untuk berbuka. Buah ini mengandung gula alami yang mudah dicerna tubuh dan memberikan energi instan setelah seharian berpuasa. Sementara itu, air putih sangat penting untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang dan mencegah dehidrasi.
2. Buah-Buahan Segar
Mengonsumsi buah saat berbuka memberikan banyak manfaat karena mengandung vitamin, mineral, serta kadar air yang tinggi. Pilihan buah seperti semangka, melon, dan jeruk sangat baik untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
3. Karbohidrat Kompleks
Mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat kompleks seperti nasi merah, ubi, atau kentang lebih baik dibandingkan makanan dengan karbohidrat sederhana. Karbohidrat kompleks dicerna lebih lambat sehingga memberikan energi yang lebih tahan lama dan mencegah lonjakan gula darah secara tiba-tiba.
4. Protein Sehat
Protein sangat penting untuk menjaga massa otot dan memperbaiki sel tubuh. Saat berbuka, disarankan mengonsumsi protein sehat seperti ikan, ayam tanpa kulit, telur, tahu, dan tempe. Protein juga membantu menjaga rasa kenyang lebih lama.
5. Makanan Berkuah dan Hangat
Sup sayur, soto, atau makanan berkuah lainnya sangat baik dikonsumsi saat berbuka karena lebih mudah dicerna oleh lambung yang kosong selama berjam-jam. Selain itu, makanan berkuah juga membantu menghidrasi tubuh dan mencegah dehidrasi.
Makanan yang Harus Dihindari Saat Berbuka Puasa
1. Gorengan dan Makanan Berlemak Tinggi
Makanan yang digoreng memang menggugah selera, tetapi tinggi lemak jenuh yang sulit dicerna oleh tubuh. Konsumsi gorengan dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan gangguan pencernaan, meningkatkan kadar kolesterol, serta membuat tubuh terasa lebih cepat lemas.
2. Makanan dan Minuman Manis Berlebihan
Walaupun makanan manis dapat memberikan energi instan, lonjakan gula darah yang terjadi setelahnya bisa menyebabkan tubuh cepat lelah. Minuman bersoda dan sirup juga mengandung kadar gula tinggi yang dapat berisiko bagi kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan.
3. Makanan Pedas dan Asam
Makanan yang terlalu pedas atau asam bisa menyebabkan iritasi pada lambung, terutama setelah seharian kosong. Bagi yang memiliki masalah pencernaan seperti maag atau asam lambung, sebaiknya hindari makanan jenis ini untuk mencegah ketidaknyamanan setelah berbuka.
4. Minuman Berkafein
Kopi dan teh mengandung kafein yang bersifat diuretik, yang berarti dapat meningkatkan produksi urine dan menyebabkan dehidrasi. Jika ingin mengonsumsi teh, sebaiknya pilih teh herbal yang lebih ringan untuk lambung.
5. Makanan Instan dan Olahan
Makanan cepat saji dan instan biasanya mengandung bahan pengawet serta kadar garam yang tinggi. Mengonsumsi makanan jenis ini secara berlebihan bisa menyebabkan tekanan darah tinggi dan menimbulkan retensi cairan dalam tubuh.
Kesimpulan
Memilih makanan yang sehat saat berbuka sangat penting untuk menjaga energi dan kesehatan tubuh selama Ramadan. Dianjurkan untuk berbuka dengan kurma dan air putih, diikuti dengan makanan bernutrisi seperti karbohidrat kompleks, protein sehat, dan sayuran. Sebaliknya, makanan tinggi lemak, gula, serta makanan olahan sebaiknya dihindari agar tubuh tetap bugar dan siap menjalani ibadah puasa dengan optimal.