
sumowarna.id – Kolesterol tinggi menjadi salah satu masalah kesehatan yang cukup serius jika tidak segera ditangani. Meskipun banyak orang tidak menyadari gejalanya, kondisi ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan gangguan pembuluh darah lainnya. Oleh karena itu, mengenali ciri-ciri kolesterol tinggi sangat penting agar bisa melakukan pencegahan dan pengobatan lebih awal.
Gejala Kolesterol Tinggi yang Perlu Diketahui
Kolesterol tinggi sering kali tidak menimbulkan gejala langsung, namun ada beberapa tanda yang dapat menunjukkan adanya gangguan ini, antara lain:
- Nyeri Dada atau Sesak Napas
Penumpukan plak di pembuluh darah akibat kolesterol tinggi dapat mengganggu aliran darah ke jantung. Hal ini sering menimbulkan rasa nyeri atau sesak napas, yang dikenal dengan angina. - Timbul Bercak Kuning di Kelopak Mata (Xanthelasma)
Salah satu tanda yang dapat terlihat adalah munculnya bercak kuning di sekitar kelopak mata. Ini adalah penumpukan lemak yang terbentuk akibat kadar kolesterol tinggi dalam darah. - Kesemutan atau Mati Rasa pada Tangan dan Kaki
Kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah, menghambat aliran darah ke tangan dan kaki, dan menimbulkan sensasi kesemutan atau mati rasa. - Kram atau Nyeri pada Kaki
Gangguan aliran darah yang disebabkan oleh kolesterol tinggi sering menyebabkan nyeri atau kram pada kaki, terutama saat beraktivitas atau berjalan jarak jauh. - Pusing dan Sakit Kepala Mendadak
Kolesterol yang menumpuk di pembuluh darah otak bisa menghambat aliran darah dan menyebabkan sakit kepala atau pusing yang datang secara mendadak. - Timbunan Lemak di Kulit (Xantomas)
Kolesterol tinggi dapat menyebabkan penumpukan lemak di bawah kulit atau pada sendi, yang terlihat sebagai benjolan kuning pada tubuh.
Faktor Risiko yang Meningkatkan Kolesterol Tinggi
Ada berbagai faktor yang dapat meningkatkan risiko kolesterol tinggi, di antaranya:
- Pola makan tinggi lemak jenuh dan trans, seperti makanan cepat saji dan daging olahan
- Kurangnya aktivitas fisik dan gaya hidup yang tidak sehat
- Obesitas atau kelebihan berat badan
- Merokok dan konsumsi alkohol berlebihan
- Faktor genetik atau riwayat keluarga
- Penyakit tertentu, seperti diabetes atau gangguan tiroid
Cara Menjaga Kadar Kolesterol Tetap Normal
Untuk mengelola dan mencegah kolesterol tinggi, beberapa langkah yang dapat dilakukan adalah:
- Mengonsumsi makanan sehat seperti sayur, buah, biji-bijian, dan lemak sehat
- Berolahraga secara rutin untuk menjaga berat badan dan kesehatan jantung
- Menghindari makanan tinggi lemak jenuh seperti gorengan, daging berlemak, dan makanan olahan
- Berhenti merokok dan batasi konsumsi alkohol
- Rutin melakukan pemeriksaan kolesterol agar bisa memantau kadar lemak dalam darah
Dengan menerapkan gaya hidup sehat dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala, Anda dapat mencegah dan mengelola kolesterol tinggi dengan lebih baik. Jika mengalami gejala yang mencurigakan, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.