sumowarna.id – Asam lambung yang naik saat tidur bisa menyebabkan rasa tidak nyaman, seperti sensasi terbakar di dada dan gangguan tidur. Bagi penderita GERD (gastroesophageal reflux disease), posisi tidur yang salah dapat memperburuk kondisi ini. Berikut lima posisi tidur yang dapat membantu mengurangi risiko asam lambung naik di malam hari.
tidur miring ke kiri
Tidur dengan posisi miring ke kiri dianggap paling efektif untuk mengurangi refluks asam. Posisi ini membantu menjaga agar isi lambung tetap berada di tempatnya dan tidak mudah naik ke kerongkongan.
Sebaliknya, tidur miring ke kanan justru bisa memperburuk refluks karena posisi lambung menjadi lebih terbuka, sehingga asam lambung lebih mudah naik. Oleh karena itu, biasakan untuk tidur miring ke kiri agar gejala asam lambung lebih terkendali.
tidur dengan kepala lebih tinggi
Meninggikan kepala saat tidur bisa membantu mencegah refluks asam lambung. Anda bisa menggunakan bantal tambahan atau tempat tidur yang bisa diatur ketinggiannya agar bagian atas tubuh lebih terangkat.
Dengan posisi ini, gravitasi dapat membantu mencegah asam lambung naik ke kerongkongan. Namun, pastikan kepala tidak terlalu tinggi agar tetap nyaman dan tidak menyebabkan sakit leher atau punggung.
tidur setengah duduk
Bagi penderita GERD yang sering mengalami refluks saat tidur, posisi setengah duduk bisa menjadi solusi. Dengan posisi ini, tekanan pada lambung berkurang, sehingga risiko asam lambung naik ke kerongkongan menjadi lebih kecil.
Anda bisa menggunakan bantal berbentuk wedge atau tempat tidur yang bisa diatur posisinya agar lebih nyaman. Posisi ini juga bermanfaat bagi mereka yang mengalami sesak napas saat tidur.
tidur telentang dengan kepala sedikit terangkat
Tidur telentang tanpa penyangga kepala dapat memperburuk refluks asam. Namun, jika kepala sedikit terangkat, posisi ini bisa membantu mencegah naiknya asam lambung.
Gunakan bantal tambahan atau tinggikan bagian atas tempat tidur sekitar 15–20 cm agar gravitasi tetap bekerja membantu mencegah refluks.
hindari posisi tidur meringkuk atau telentang datar
Tidur dalam posisi meringkuk atau telentang tanpa penyangga kepala dapat memperburuk gejala refluks. Posisi meringkuk bisa menekan perut, sedangkan tidur telentang tanpa penyangga memungkinkan asam lambung naik dengan lebih mudah ke kerongkongan.
Untuk menghindari hal ini, pastikan tubuh tetap dalam posisi yang rileks dan tidak memberi tekanan berlebih pada perut saat tidur.
tips tambahan untuk mencegah asam lambung naik saat tidur
Selain memilih posisi tidur yang tepat, beberapa kebiasaan berikut juga bisa membantu mengurangi risiko refluks asam:
- hindari makan dalam porsi besar sebelum tidur
- batasi konsumsi makanan pemicu asam lambung, seperti makanan pedas, asam, dan berlemak
- kurangi minuman berkafein dan beralkohol sebelum tidur
- gunakan pakaian tidur yang longgar agar tidak menekan perut
- ciptakan suasana tidur yang nyaman dan bebas stres
kesimpulan
Posisi tidur yang tepat berperan penting dalam mencegah naiknya asam lambung di malam hari. Tidur miring ke kiri, meninggikan kepala, atau tidur dalam posisi setengah duduk dapat membantu mengurangi gejala GERD. Dengan kombinasi posisi tidur yang sesuai dan gaya hidup sehat, kualitas tidur bisa lebih baik dan gangguan refluks dapat diminimalkan.
