Sumowarna.id – Kebiasaan menaruh ponsel di bawah bantal saat tidur mungkin terlihat sepele, namun ternyata bisa mendatangkan berbagai risiko yang membahayakan kesehatan Anda. Banyak orang meletakkan ponsel di bawah bantal agar lebih mudah dijangkau saat bangun tidur atau sebagai alarm pagi.
Banyak pula kasus yang menimpa orang yang berujung pada kehilangan nyawa karena menyimpan ponsel di bawah bantal mereka pada saat mereka tidur. Terutama ketika sedang dalam pengisian baterai. Namun, tahukah Anda bahwa kebiasaan ini bisa membawa dampak negatif? Berikut ini adalah 5 risiko yang perlu Anda ketahui.
1. Risiko Kebakaran
Ponsel yang diletakkan di bawah bantal bisa menjadi sumber bahaya kebakaran, terutama jika sedang diisi daya. Saat ponsel mengisi daya, suhu perangkat cenderung meningkat. Dengan tertutup bantal, sirkulasi udara menjadi terbatas sehingga menyebabkan panas terperangkap. Hal ini dapat memicu overheating dan meningkatkan risiko terjadinya kebakaran. Banyak kasus ponsel meledak atau terbakar terjadi akibat panas yang berlebihan, terutama saat diletakkan di tempat yang tidak memiliki ventilasi.
2. Radiasi Elektromagnetik
Ponsel memancarkan radiasi elektromagnetik yang dapat berdampak pada kesehatan jika terlalu sering terpapar, terutama saat tidur. Menurut beberapa penelitian, paparan radiasi ponsel yang terus-menerus dapat memengaruhi kualitas tidur dan mengganggu fungsi otak. Meskipun efek jangka panjangnya masih diperdebatkan, namun para ahli merekomendasikan untuk menjaga jarak antara ponsel dan kepala saat tidur untuk mengurangi paparan radiasi.
3. Gangguan Kualitas Tidur
Menaruh ponsel di bawah bantal dapat mengganggu kualitas tidur Anda. Notifikasi, getaran, atau suara ponsel yang muncul di malam hari dapat mengganggu tidur Anda dan membuat Anda sulit tidur nyenyak. Terlebih lagi, cahaya biru dari layar ponsel yang menyala di malam hari dapat mengganggu produksi hormon melatonin, yang berperan dalam mengatur siklus tidur. Akibatnya, Anda bisa terbangun lebih sering di malam hari dan mengalami tidur yang tidak berkualitas.
4. Risiko Cedera Fisik
Kebiasaan menaruh ponsel di bawah bantal juga bisa meningkatkan risiko cedera fisik, terutama jika ponsel terjatuh atau tertindih saat Anda bergerak di tempat tidur. Tidak jarang orang tanpa sengaja merusak ponselnya saat tidur karena tertindih. Selain itu, layar ponsel yang pecah bisa menyebabkan cedera jika terkena tangan atau wajah Anda.
5. Kecanduan Gadget yang Lebih Parah
Menyimpan ponsel di bawah bantal bisa memperburuk kecanduan gadget. Dengan ponsel yang selalu berada dalam jangkauan, Anda cenderung memeriksa ponsel lebih sering, bahkan di tengah malam. Kebiasaan ini bisa mengganggu tidur Anda dan membuat Anda sulit terlepas dari ponsel. Ketergantungan pada ponsel tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik tetapi juga kesehatan mental.
Kesimpulan
Menaruh ponsel di bawah bantal memang terlihat nyaman dan praktis, tetapi risikonya jauh lebih besar daripada manfaatnya. Risiko kebakaran, paparan radiasi, gangguan tidur, cedera fisik, serta memperburuk kecanduan gadget adalah beberapa alasan mengapa Anda sebaiknya tidak melakukan kebiasaan ini. Sebagai langkah pencegahan, Anda bisa meletakkan ponsel di meja samping tempat tidur atau dalam jarak aman dari kepala. Menggunakan mode pesawat atau mematikan ponsel saat tidur juga bisa menjadi solusi untuk mengurangi paparan radiasi.
Mulailah memperhatikan kebiasaan kecil seperti ini untuk menjaga kesehatan dan keselamatan Anda saat tidur. Ingat, kesehatan Anda lebih penting daripada kenyamanan sesaat. Banyak hal lain yang dapat dimanfaatkan selain hp untuk dapat membangunkan Anda lebih awal dipagi hari.
