sumowarna.id – Batik Air memberikan penjelasan terkait insiden yang terjadi di Bandara Adisutjipto Yogyakarta, di mana salah satu pesawat mereka mengalami gangguan teknis yang menyebabkan mesin mati saat hendak lepas landas. Pihak maskapai menegaskan bahwa kejadian tersebut tidak menimbulkan bahaya besar dan penumpang berhasil dievakuasi dengan aman. Batik Air juga berjanji untuk terus meningkatkan standar keselamatan penerbangan dan memastikan kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
Kronologi Insiden di Bandara Yogyakarta
Insiden tersebut terjadi ketika pesawat Batik Air yang hendak berangkat dari Bandara Yogyakarta mengalami masalah pada salah satu mesinnya. Pihak Batik Air mengonfirmasi bahwa mesin pesawat mati secara tiba-tiba, meskipun pesawat tersebut telah menjalani pemeriksaan rutin sebelum keberangkatan. Begitu masalah terdeteksi, petugas maskapai langsung menghentikan proses lepas landas dan melakukan pengecekan untuk memastikan bahwa keselamatan penumpang tidak terancam.
Batik Air menjelaskan bahwa meskipun gangguan mesin tersebut cukup serius, tidak ada kebakaran atau kerusakan yang signifikan pada pesawat. Semua prosedur keselamatan diterapkan dengan cepat untuk menjaga kondisi terkendali.
Evakuasi Penumpang dan Penanganan Lanjutan
Setelah insiden terjadi, seluruh penumpang berhasil dievakuasi dengan aman tanpa ada korban jiwa. Pihak Batik Air segera memberi penjelasan kepada penumpang terkait insiden tersebut untuk mengurangi kecemasan dan memastikan bahwa situasi terkendali. Penerbangan pengganti dijadwalkan untuk penumpang yang terdampak, dan kompensasi diberikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Batik Air menegaskan bahwa mereka selalu mengutamakan keselamatan penumpang, dan insiden ini tidak memengaruhi kualitas layanan yang mereka berikan. Maskapai juga melakukan koordinasi dengan pihak berwenang dan otoritas bandara untuk memastikan penyelesaian yang tepat atas kejadian tersebut.
Investigasi Penyebab dan Langkah Perbaikan
Pihak Batik Air mengungkapkan bahwa saat ini tim teknis sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab gangguan mesin tersebut. Mereka berjanji untuk segera menginformasikan hasil investigasi kepada publik setelah analisis selesai dilakukan. Batik Air juga menegaskan bahwa pesawat tersebut telah menjalani pemeriksaan dan pemeliharaan rutin, serta memenuhi semua persyaratan kelayakan terbang.
Maskapai ini berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan prosedur pemeliharaan pesawat guna menghindari kejadian serupa. Batik Air menekankan bahwa keselamatan penumpang tetap menjadi prioritas utama mereka, dan mereka akan terus berusaha untuk memberikan pelayanan terbaik dalam setiap penerbangan.